Penerapan E-Commerce dalam Kegiatan Pemasaran Produk Kerajinan Tangan di Kecamatan Tegallalang
Main Article Content
Abstract
Salah satu kerajinan yang berkembang adalah kerajinan patung di daerah Tegallalang Gianyar. Namum melihat lokasi dan fasilitas yang mendukung di daerah Tegallalang, para pengerajin patung memiliki kesulitan untuk memasarkan barang kerajinannya.Melihat permasalahan tersebut diatas maka salah satu cara yang bisa dilakukan adalah memasarkan patung kerajinan di daerah Tegallalang menggunakan media internet atau e-commerse. Cara ini yakni dengan membangun sebuah website portal yang bisa digunakan oleh semua pedagang untuk memasarkan patung kerajinannya. Metode penelitian ini dimulai dari Pendefinisian permasalahan, Pengumpulan data baik melalui survei maupun studi literatur, pemodelan sistem, Perancangan basis data, proses selanjutnya adalah Pengembangan sistem e-commerse, Pengujian terhadap perangkat lunak, Pengujian sistem, dan yang terakhir adalah Pengambilan kesimpulan.Dalam sistem ini pedagang bisa menumpang menjual patung kerajinannya dengan cara mendaftar di website yang disediakan, seakan-akan pedagang yang menggunakan website serasa menggunakan website sendiri. Kelebihan lain dari pembuatan portal website ini adalah pedagang tidak perlu membangun webisite baru, tidak perlu membangun perangkat koneksi tidak perlu juga mencari sumber daya untuk mengelola website ini. Karena itu semua sudah dilakukan oleh sistem
Article Details
- JSI menggunakan perjanjian lisensi ekslusif, yaitu penulis memegang hak cipta atas artikel dan memberikan hak publikasi kepada Jurnal Sistem dan Informatika (JSI).
- JSI mempunyai hak ekslusif untuk mempublikasi dan mendistribusikan artikel secara sebagian atau keseluruhan, dan memberikan hak kepada orang lain sesuai dengan lisensi yang digunakan.
- JSI berhak untuk menyediakan artikel dalam berbagai bentuk dan media, sehingga artikel dapat digunakan untuk teknologi terbaru bahkan setelah dipublikasikan.
- JSI berhak untuk menegakkan hak-hak atas nama penulis pada artikel terhadap pihak ketiga. Misalnya dalam kasus plagiarisme atau pelanggaran hak cipta.
- Artikel harus dirujuk, link terhadap lisensi harus disediakan, dan jika terdapat bagian artikel yang diubah harus ditandai.
- Jika artikel disadur sehingga terdapat perubahan, hasil saduran harus didistribusikan menggunakan lisensi yang sama.
- Tidak diperkenankan untuk membatasi orang lain terhadap apa yang diperbolehkan oleh lisensi.